Muna

Rumah La Empa Warga Laiworu Terbakar Rata dengan Tanah, Butuh Uluran Tangan

7395
×

Rumah La Empa Warga Laiworu Terbakar Rata dengan Tanah, Butuh Uluran Tangan

Sebarkan artikel ini
Lurah Laiworu, La Ode Hameli bersama La Empa di lokasi rumah terbakar rata dengan tanah. (Foto: LM Nur Alim/KR)
Lurah Laiworu, La Ode Hameli bersama La Empa di lokasi rumah terbakar rata dengan tanah. (Foto: LM Nur Alim/KR)

KOLOMRAKYAT.COM: MUNA – Sebuah musibah menimpa keluarga Narwin, yang akrab disapa La Empa, di Jalan Kontu Lasukara, Kelurahan Laiwory, Kecamatan Batalaiworu, Kabupaten Muna. Rumah sederhana miliknya ludes terbakar menghanguskan seluruh harta benda dan dokumen penting, Selasa (28/1/2025) sekira pukul 18.30 Wita.

Peristiwa kebakaran itu terjadi saat La Empa, bersama istri dan enam anaknya, saat hendak menginap di rumah keluarganya. Rumah berukuran 6×8 meter yang terbuat dari papan itu terbakar dengan cepat, hingga rata dengan tanah.

Baca Juga :  BPN Muna Siap Menerbitkan Alas Hak Tanah Fasilitas Kesehatan Pemkab Muna

Dokumen penting seperti ijazah, sertifikat tanah, televisi, pakaian, dan uang tunai senilai Rp 6 juta, menjadi abu, tidak ada yang tersisa. Kejadian ini menyisakan duka mendalam dan membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak.

Lurah Laiworu, La Ode Hameli, yang turut hadir melihat lokasi kejadian mengungkapkan keprihatinannya. Ia tidak mengetahui persis apa penyebab kebakaran ini karena tidak ada penghuni rumah saat kejadian.

Baca Juga :  Rumah BUMN PLN Muna Latih Pelaku UMKM Bentuk dan Manfaatkan Koperasi

“Tidak diketahui persis penyebabnya karena tidak ada yang punya rumah dan orang hanya melihat rumah terbakar begitu cepat karena rumah terbuat dari papan,” kata La Hameli, saat ditemui di lokasi kejadian, Selasa (28/1/2025) malam.

Sebagai Lurah dan keluarga, La Hameli mengharapkan semua pihak bisa membantu keluarga La Empa untuk meringankan beban yang dideritanya dari peristiwa kebakaran ini.

La Empa, merupakan seorang honorer di Dinas Lingkungan Hidup. Meskipun memiliki keterbatasan, selama puluhan tahun telah berjuang membangun rumah sederhana tersebut. Kini, segalanya telah sirna.

Baca Juga :  Pansel Benarkan Pengumuman Tiga Besar Lelang Jabatan 16 OPD di Muna yang Beredar

“Sebagai lurah dan mewakili keluarga, saya berharap semua pihak dapat membantu meringankan beban keluarga La Empa,” pinta La Hameli.

La Empa beserta enam orang anaknya hanya bisa pasrah dari musibah ini. Kini mereka terpaksa harus mencari pertolongan kerabat dekat sebagai tempat menginap.

 

 

 

Laporan: LM Nur Alim

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!