KOLOMRAKYAT.COM: MUNA BARAT – Pemerintah Kabupaten Muna Barat melalui Penjabat (Pj) Bupati, Pahri Yamsul, berkomitmen untuk menyelesaikan permasalahan drainase di Desa Kombikuno, Kecamatan Napano Kusambi. Hal ini disampaikan langsung oleh Pahri Yamsul, usai meninjau lokasi proyek drainase di Desa Kombikuno dan Desa Umba, pada Jumat malam (17/1/2025).
Pj Bupati menyatakan bahwa pekerjaan drainase di Desa Umba telah sesuai spesifikasi dan berjalan baik. Namun, di Desa Kombikuno, dibutuhkan pembangunan lanjutan sepanjang kurang lebih 100 meter dengan perkiraan anggaran sekitar Rp 150 juta.
“Saya sudah melihat langsung drainase itu hanya ada sedimen-sedimen. Penyelesaian masalah drainase di Desa Kombikuno hanya membutuhkan pengangkatan sedimen yang menyumbat aliran air. Setelah sedimen diangkat, sistem drainase yang sudah ada akan berfungsi optimal,” kata Pahri, Jumat (17/1/2025) malam.
Lebih lanjut, Pj Bupati menemukan permasalahan pada drainase lama yang terletak di ujung proyek drainase baru di Desa Kombikuno. Drainase lama tersebut tersumbat sedimen dan perlu perbaikan.
Dia telah meminta Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk menganggarkan pembangunan lanjutan guna mengatasi masalah ini. Kadis PUPR pun telah berjanji untuk mengalokasikan anggaran tersebut dalam perubahan anggaran.
“Kadis PU sudah berjanji, kita akan anggarkan lagi lanjutanya. Begitu dianggarkan lanjutannya, sedimen diangkat dan elepasi sudah bagus InsyaAllah semuanya bagus,” tambahnya.
Pj Bupati berharap agar pembangunan drainase lanjutan ini dapat segera direalisasikan dan meminta dukungan media untuk mengawal proses penganggaran dengan cara yang positif dan konstruktif. Dengan selesainya proyek ini, diharapkan masalah drainase di Desa Kombikuno dapat teratasi sepenuhnya dan warga dapat menikmati infrastruktur yang lebih baik.
Laporan: Taohae
Editor: Hasrul Tamrin