KOLOMRAKYAT.COM: KENDARI – Pengurus Pusat Pelayanan Kategorial Pemuda Gereja Protestan di Sulawesi Tenggara (PKPG) bersama Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) melakukan audiensi dengan Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) yang diwakili oleh Direktur Pembinaan Masyarakat, Kombes Pol Antonius Danang Heruwibowo, S.H., S.I.K., M.M., di Kantor Sinode Gepsultra, Kamis (01/05/25).
Dalam pertemuan tersebut, Ketua PKPG Sinode, Maykhel Rizky Duruka, S.H., menyampaikan permohonan dukungan kepada Polda Sultra guna menyukseskan kegiatan Pertemuan Raya (Praya) V PKPG yang rencananya akan diselenggarakan di Kabupaten Kolaka Timur, Mowewe, akhir bulan Juni mendatang.
Menanggapi hal tersebut, Kombes Pol Antonius Danang Heruwibowo menyampaikan tanggapan positif dan menyatakan dukungan penuh terhadap rencana kegiatan tersebut. Dia juga menyatakan kesiapan untuk membantu dan bekerja sama demi kelancaran kegiatan kepemudaan ini.
“Sebagai bagian dari fungsi pembinaan masyarakat, kita akan mendukung kegiatan tersebut dan akan melaporkan ke pimpinan permohonan dari adik-adik,” ungkapnya, dikutip dari siaran pers PKPG Sinode, Kamis (1/5).
Kombes Pol Antonius Danang Heruwibowo juga memberikan masukan agar kegiatan Praya V tidak hanya memberi dampak positif bagi pemuda Gepsultra, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat sekitar lokasi kegiatan.
“Mohon juga agar diperhatikan kondisi lingkungan sekitar dalam berkegiatan. Agar dapat memberikan dampak positif bagi sekitar,” harapnya.
Dukungan yang diberikan Polda Sultra itu turut diapresiasi oleh Sekretaris BPMS Gepsultra, Pdt. Leonardo K. Tonga, M.Th yang turut hadir pada pertemuan tersebut. Dia menyampaikan ungkapan terima kasih atas kesediaan dan atensi Polda Sultra menerima audiensi dan merespons positif permohonan bantuan dan dukung dari Pengurus PKPG.
“Kita apresiasi dan berterimakasih pada Polda Sultra berkenan hadir di Kantor Sinode Gepsultra untuk merespon permohonan audiensi dari Pengurus Pemuda Gepsultra,” ucapnya.
Dia menyampaikan, kegiatan Praya V PKPG ini diharapkan menjadi wadah pembinaan rohani, pengembangan kepemimpinan, serta penguatan peran pemuda Gereja dalam masyarakat.
“Kegiatan Praya ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap dua tahun. Pada Praya V diperkirakan akan dihadiri sebanyak 1.000 s.d 2.000 orang pemuda pemudi Gereja se-Sultra,” pungkas Leonardo K. Tonga.
Pada pertemuan tersebut juga dihadiri perwakilan Panitia Pelaksana Praya V.
Editor: Hasrul Tamrin