KOLOMRAKYAT.COM: MUNA – Rumah BUMN PLN Muna, bermitra dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Muna, menyelenggarakan pelatihan bagi puluhan pelaku usaha binaan di wilayah setempat, Rabu (22/1/2025).
Pelatihan bertema “Pentingnya Perempuan Menciptakan Produk yang Kompetitif di Pasar Global” ini bertujuan untuk memberdayakan perempuan agar mampu bersaing di kancah internasional.
Koordinator Rumah BUMN PLN Muna, Sitti Muzdalifah, menekankan pentingnya pengetahuan, keterampilan, dan motivasi bagi para pelaku usaha perempuan dalam menciptakan produk bernilai tambah, inovatif, dan berstandar internasional.
“Pelaku usaha kini memiliki jangkauan pasar global hanya dengan genggaman tangan. Melalui telepon pintar, promosi produk dapat menjangkau pasar luas di dunia digital,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas P3A Kabupaten Muna, Ali Sadikin, menambahkan bahwa kunci keberhasilan usaha terletak pada beberapa faktor utama.
“Yang terpenting adalah produksi produk berkualitas, penciptaan label dan branding yang kuat, strategi marketing yang efektif, dan penguasaan teknologi digitalisasi,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya memperhatikan standar kualitas, terutama bagi produk makanan.
“Pasar digital memang mudah, cepat, dan murah, namun produk yang sampai ke tangan pelanggan harus tetap memenuhi standar BPOM dan memperhatikan masa kadaluarsa,” tegas Ali Sadikin.
Kolaborasi ini merupakan bagian dari komitmen DP3A Kabupaten Muna dalam memberdayakan dan melindungi perempuan serta anak. Ali Sadikin menjelaskan bahwa penguatan ekonomi perempuan menjadi fokus utama dalam upaya meminimalisir kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
“Banyak kasus KDRT disebabkan oleh kondisi ekonomi yang lemah. Oleh karena itu, kami fokus memberdayakan perempuan, baik yang berstatus kepala keluarga, korban KDRT, korban bencana, maupun perempuan prasejahtera,” tambahnya.
Pelatihan ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi perempuan di Kabupaten Muna dan berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Laporan: LM Nur Alim