KOLOMRAKYAT.COM: MUNA – Ketua dan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan Reses masa sidang I bersama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Muna, membahas sinkronisasi program menaikan kesejahteraan masyarakat Muna, Kamis (30 Januari 2025).
Reses ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, La Ode Tariala bersama tiga rekan anggota DPRD Sultra yang berasal dari wilayah daerah pemilihan yang sama pada Pilcaleg 2024 lalu, yaitu La Ode Marsudi (Partai PKB), Uking Jasa (Partai Golkar), dan La Isra (Partai Gerinda).
La Ode Tariala yang merupakan politisi partai Nasdem mengatakan, kegiatan Reses bersama Pemda Muna sengaja dilakukan di wilayah Kabupaten Muna sebagai salah satu wilayah daerah pemilihan pada pemilihan lalu untuk menyerap aspirasi masyarakat melalui pemerintah daerah setempat, dari sini selanjutnya akan ditindaklanjuti ke masyarakat.
“Pemda sudah menggambarkan kebutuhan masyarakat yang ada di daerah, seperti jalan, program pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan yang nantinya Pemda akan memfasilitasi kita untuk turun ke masyarakat dalam mendapatkan aspirasi riil di lapangan,” kata Tariala, usai Reses dengan Pemda Muna di Aala kantor Bupati Muna, Kamis (30/1/2025).
Dia menyampaikan, anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara, juga fokus dalam menyinkronkan program ketahanan pangan yang menjadi fokus program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, sehingga bisa terlaksana di daerah.
“Kalau fokus Pemda saat ini terhadap jagung kuning, maka harus memperhatikan mulai dari penanaman, panen, hingga pasarnya harus diperhatikan sehingga masyarakat terjamin keberhasilannya dalam menanam. Makanya kita datang mensinkronkan program, apa yang menjadi program pusat, provinsi, dan kabupaten sehingga bisa dikolaborasikan menghasilkan program yang bisa menaikkan kesejahteraan masyarakat Muna,” terang Tariala.
Sementara, Sekda Muna Eddy Uga, sangat bersyukur dengan kedatangan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara ke Pemda Muna. Ia berharap banyak program yang bisa dikolaborasikan dengan Pemda Muna melalui APBD Propinsi Sulawesi Tenggara kedepannya.
“Banyak program yang akan dilakukan Pemda Muna, namun minim anggaran sehingga belum bisa berbuat banyak. Jadi kita berharap dana aspirasi mereka bisa masuk ke Muna,” ucapnya Jendra ASN Muna itu.
“Kita lagi mensinkronkan program yang bisa dikolaborasikan sehingga dana APBD Provinsi Sulawesi Tenggara bisa masuk ke Muna. Semoga 2026, semua program bisa konek,” sambungnya.
Laporan: LM Nur Alim
Editor: Hasrul Tamrin