KOLOMRAKYAT.COM: KENDARI – Masa jabatan Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu dalam hitungan hari bakal berakhir, tepatnya 10 Oktober 2023. DPRD Kota Kendari telah menggelar rapat pengusulan nama yang akan diajukan ke Pemerintah Pusat untuk ditetapkan menjadi Penjabat Wali Kota Kendari selanjutnya pada Senin, 28 Agustus 2023 lalu.
Dua nama yang disepakati anggota DPRD Kota Kendari untuk diajukan sebagai kandidat calon Pj Wali Kota Kendari adalah Asmawa Tosepu dan Nadhirah Seha Nur. Ke-duanya diusulkan oleh masing-masing fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Derah (DPRD) Kota Kendari.
Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan mengatakan, enam fraksi mengusulkan calon tunggal Asmawa Tosepu. Sementara satu fraksi mengusulkan nama Asmawa Tosepu dan Nadhira Seha Nur.
“Saya pikir itu merupakan hak masing-masing fraksi, karena aturannya diminta tiga nama, tapi tentu punya alasan setiap fraksi yang mengusulkan,” ujarnya di Kendari, beberapa waktu lalu.
Menariknya, nama Nadhirah Seha Nur juga sudah pernah diusulkan pada pengusulan awal penunjukkan Pj Wali Kota Kendari, sebelumnya. Lantas siapa sebenarnya Nadhirah Seha Nur?.
Berdasarkan penelusuran media ini, Ibu Nadhirah kini menjabat sebagai Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia (RI).
Di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Nadhirah Seha Nur rupanya bukanlah orang asing. Ia merupakan alumni Universitas Haluoleo atau Unhalu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) Fakultas Pertanian, Jurusan Agronomi, lulus pada tahun 1994 silam.
Wanita yang sukses berkarir di pusat itu lahir di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada 3 September 1969 silam. Menempuh pendidikan di SD 48 Jeneponto lulus tahun 1982. Lalu melanjutkan pendidikan di SMP 1 Jeneponto, lulus tahun 1985. Kemudian melanjutkan pendidikan ke jenjang sekolah menengah atas SMAN 3 Makassar jurusan A2 Biologi dan lulus pada tahun 1988.
Lulus pada jenjang pendidikan Putih Abu-Abu, Nadhirah melanjutkan pendidikan ke Strata Satu (S1) pada jurusan Agronomi di Unhalu dan lulus di tahun 1994. Setelah itu, ia melanjutkan studi Strata Dua (S2) di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada jurusan Komunikasi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan, lulus di tahun 2004.
Selama menjadi mahasiswa, Nadhirah aktif berhimpun di organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Hingga akhirnya ia pernah menjabat sebagai Ketua Umum Korps HMI Wati (Kohati) Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 1997-1999. Ia juga pernah mengemban amanat sebagai Ketua Umum KOHATI HMI Cabang Kendari Periode 1994-1995.
Adapun Riwayat Pengalaman dan Jabatan, Nadhirah Seha Nur:
• Kepala Sub Bagian Data dan Informasi Kemenko Kesra tahun 2005
• Kepala Sub Bagian Layanan Informasi Kemenko Kesra tahun 2006
• Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Kemenko Kesra 2007
• Kepala Sub Bidang Mitigasi Bencana Kemenko Kesra tahun 2011
• Kepala Bidang Pengurangan Risiko Bencana Kemenko Kesra tahun 2011
• Kepala Pelestarian Hidup Kemenko Kesra tahun 2013
• Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kemenko PMK tahun 2015
• Kepala Sub Direktorat Pengerahan dan Distribusi BNPB tahun 2016
• Kepala Sub Direktorat Inventarisasi Kebutuhan dan Pengadaan Logistik BNPB tahun 2019
• Kepala Sub Direktorat Penyimpanan dan Pemeliharaan BNPB tahun 2019
• Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan BNPB tahun 2021
Tak hanya itu, Nadhira juga aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. Diantaranya pernah menjabat sebagai Steering Commitee Workshop Penjabat Legislatif dan Eksekutif Daerah Kabupaten/Kota Se Indonesia tahun 2001 dan Saat ini sebagai Ketua Yayasan Lotus Kita.
Editor: Hasrul Tamrin
ini tampilan gambar iklan: ini tampilan gambar iklan: