KOLOMRAKYAT.COM: Pemilihan Bupati Bantaeng periode 2024-2029 semakin dekat, dan kompetisi antara para calon semakin memanas. Polling terbaru menunjukkan persaingan ketat antara tiga kandidat yang berbeda. AKP (Pur) Syahiruddin Latif, SH, MH, menjadi unggulan utama atau paling kuat dan populer versi hasil poling.
Data polling dari situs PollingKita.com menunjukkan AKP (Pur) Syahiruddin Latif meraih dukungan sebanyak 40% dari total suara, menjadikannya kandidat teratas sejauh ini. Dengan latar belakang hukum yang kuat dan pengalaman di bidang kepolisian, ia dinilai sebagai calon yang mampu membawa perubahan dan keamanan bagi Bantaeng ke depan
.
Dr. H. Ilhamsyah Azikin, M.Si, menempati posisi kedua dengan dukungan 37.3%. Latar belakang pendidikan dan pengalaman di berbagai sektor pemerintahan membuat Ilhamsyah menjadi pilihan kuat bagi masyarakat yang menginginkan pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Fathul Fauzi Nurdin, M.Ikom, berada di posisi ketiga dengan perolehan suara sebesar 22.6%. Sebagai calon termuda, ia dikenal dengan gagasan inovatif dan visi untuk masa depan yang lebih cerah bagi Bantaeng.
Meskipun polling menunjukkan AKP (Pur) Syahiruddin Latif sebagai kandidat unggulan, persaingan masih terbuka lebar dengan total suara yang masuk sebanyak 1.256. Setiap calon memiliki basis pendukung yang kuat, dan perjalanan menuju pemilihan masih panjang.
Beragam komentar masyarakat menyoroti dukungan yang kuat terhadap AKP (Pur) Syahiruddin Latif. Salah satunya, Rio Mahaputra Andua, menulis, “Bapak AKP (Pur) Syahiruddin Latif Andalanta,” menunjukkan keyakinan akan kepemimpinan Syahiruddin.
Sementara itu, Ahmad Resky Fahriansyah menulis, “Insya Allah Bantaeng Maju Bersama Bapak AKP (Pur) Syahiruddin Latif SH, MH,” yang menggambarkan harapan masyarakat terhadap kemajuan Bantaeng di bawah kepemimpinannya.
Dengan beragam komentar dukungan ini, pemilihan Bupati Bantaeng 2024-2029 dipastikan akan menjadi peristiwa politik yang menarik untuk diikuti.
Masyarakat Bantaeng diharapkan tetap aktif berpartisipasi dalam proses demokrasi ini dan memilih calon yang mereka yakini bisa membawa perubahan positif. (Redaksi)
