KOLOMRAKYAT.COM: KENDARI – Penjabat (Pj) Wali Kendari, Parinringi turut meminta peran dan keterlibatan para ketua RT/RW hingga guru-guru dan kepala sekolah di tingkat TK, SD, dan SMP untuk menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing dan mengedukasi anak-anak peserta didik agar taat membuang sampah.
Permintaan Pj Wali Kota Kendari itu disampaikan saat memimpin apel pagi di kantor Kecamatan Baruga, yang turut dihadiri oleh sejumlah anggota DPRD Kota Kendari daerah pemilihan Kecamatan Baruga-Kambu, Senin (6/1/2025).
Pj Wali Kota Kendari, Parinringi, menyampaikan kepada ketua-ketua RT dan RW di wilayah tersebut yang ikut apel, agar ikut mengawasi dan melibatkan masyarakatnya sebagai ujung tombak menjaga kebersihan di Kota Kendari karena pada dasarnya mereka lebih mengetahui kondisi di wilayah masing-masing.
Parinringi juga menekankan kepada RT/RW untuk ikut mengawasi pembuangan sampah yang dilakukan oleh para pihak ketiga yang bekerja sama dengan pengembang perumahan karena ada beberapa yang membuang sampah di tempat pembuangan sampah atau TPS bukan di tempat akhir pembuangan sampah atau TPA Puuwatu.
“Kalau ada yang ditemukan ada pihak ketiga pengembang perumahan yang membuang sampah di TPS segera laporankan ke kami supaya bisa ditindaki,” tegasnya.
Menurut dia, keterlibatan langsung RT/RW dan kepala sekolah ini ini dilakukan sebagai bagian dari strategi pemerintah untuk mencari akar penyebab dari masalah sampah yang tak pernah ada habisnya di Kota Kendari.
“Untuk menjadikan Kota kendari yang bersih, maka hari ini kita libatkan RT/RW sebagai ujung tombak untuk berdiskusi apa yang menjadi kendala volume sampah di TPS itu tidak pernah ada penyelesaian,” jelasnya.
Sementara itu, kepada guru-guru atau kepala sekolah, Parinringi, meminta agar edukasi tata cara membuang sampah terhadap anak-anak bisa disampaikan.
“Jadi anak-anak kita tolong disampaikan, barang apapun yang sudah jadi sampah di tangannya jangan dibuang dulu sebelum dapat tempat sampah,” ucap Pj Wali Kota Kendari.
Melalui pendekatan ini, Pj Wali Kota berharap agar berbagai faktor penyebab banyaknya sampah seperti kebiasaan membuang sampah sembarangan dan kurangnya fasilitas pengelolaan sampah, bisa teratasi dan pemerintah selanjutnya tinggal melanjutkan.
Lebih lanjut, Pj Wali Kota berharap dengan adanya keterlibatan penuh dari RT, RW, guru-guru, DPRD dan OPD teknis terkait, serta partisipasi aktif dari masyarakat, pemerintah optimistis bahwa langkah-langkah konkret untuk mengatasi berbagai permasalahan di Kota Kendari akan segera terwujud.
“Saya yakin kalau semua pihak bisa bekerja sama, masalah dasar yang ada di Kota Kendari ini bisa kita selesaikan,” tambah Pj Wali Kota Kendari.
Laporan: Hasrul Tamrin