KOLOMRAKYAT.COM: KENDARI – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Muhammad Yusuf dilantik jadi Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari menggantikan Samawa Tosepu oleh Penjabat Gubernur Sulawesi Tenggara Anda Budhi Revianto di Ruang Pola Kantor Gubernur, Rabu (27/12/2023).
Pelantikan Muhammad Yusuf sebagai Pj Wali Kota Kendari berlangsung bersamaan dengan pelantikan Pj Bupati Muna Barat La Ode Butolo, menggantikan Bahri.
Pelantikan kedua Penjabat itu berdasarkan surat keputusan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) nomor 100.2.1.3- 6574 tanggal 12 Desember tahun 2023 tentang pemberhentian dan pengangkatan Pj Bupati Mubar, dan Keputusan Mendagri nomor 100.2.1.3- 6624 tanggal 19 Desember tahun 2023 tentang pemberhentian dan pengangkatan Pj Walikota Kendari,
Muhammad Yusuf, mengatakan sebagaimana yang telah diamanahkan oleh Pj Gubernur bahwa tugas utama selama menjabat yaitu menjalankan pemerintahan dengan baik, utamanya untuk menyukseskan penyelenggaraan Pemilu.
“Itu yang menjadi tugas utama kita, apalagi ini memasuki tahun politik, jadi kita harus bisa menyukseskan penyelenggaraan Pemilu agar bisa berjalan aman dan lancar,” katanya, usai dilantik, Rabu (27/12).
Kedua, lanjut dia, sebagaimana juga amah dari Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat bahwa program yang harus dikerjakan dan diselesaikan adalah bagaimana menyukseskan program penanganan inflasi, penurunan angka stunting, dan penanganan kemiskinan ekstrim.
“Semua itu merupakan tugas-tugas utama kita yang harus dituntaskan, sesuai program baik dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat,” ungkapnya.
Kepala BPBD Sultra ini juga menegaskan bahwa
memasuki musim penghujan ini, ia juga sudah melakukan imbauan kepada pemerintah kabupaten dan kota se-Sultra, termasuk menyiapkan langkah-langkah strategis menghadapi musim hidro meteorologi basah saat ini.
Khusus di Kendari, Pj Wali Kota sudah bahas dengan BPBD dan Sekda setempat untuk menyiapkan langkah-langkah termasuk menyiapkan segala perangkat yang ada, beserta dukungan dari masyarakat bagaimana meminimalisir terjadinya musibah atau bencana banjir.
“Langkah konkret yang harus kita lakukan segera adalah memastikan saluran drainase atau selokan kita bisa bersih dan tidak ada penyumbatan, supaya tidak ada genangan air yang terjadi. Kemudian agar kita tidak terkena dampak dari angin puting beliung, kita akan lakukan penataan perbaikan pohon-pohon pelindung, apakah kita tebang atau kita pangkas,” terangnya.
Program lain yang akan dilakukan adalah peningkatan dan pembangunan penerangan jalan. Ha itu juga menjadi konsentrasinya selama dalam menjalankan program pemerintah di Kota Kendari, untuk mencegah jangan sampai terjadi kriminalitas, demi memberikan keamanan dan kenyamanan, serta kebahagiaan masyarakat Kota Kendari.
“Saya akan buat Kota Kendari ini lebih terang lagi,” tegasnya.
Muhammad Yusuf menyatakan bahwa semua program yang telah maupun yang sedang dikerjakan oleh pemerintah atau Pj Wali Kota Kendari sebelumnya sangat baik dan harus dilanjutkan.
“Buat tagline kita itu adalah Kota Kendari yang Aman, Nyaman dan Bahagia,” pungkasnya.
Laporan: Hasrul Tamrin
