KOLOMRAKYAT.COM: MUNA – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Muna menyerahkan pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) kepada Kelurahan Dana yang dibangun melalui sumber Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023 di Kelurahan Dana.
Penyerahan pengelolaan itu ditandai dengan penandatanganan kesepakatan, antara Dinas PUPR Muna dengan Lurah Dana La Ode Ndahe.
Kepala Dinas PUPR Muna, Mustajab mengatakan, penyerahan pengelolaan SPAM prosedurnya nanti diserahkan kepada pengelola seperti pengalaman yang sudah dilakukan di Dana.
“Kita akan mengalihkan aset Pemda Muna ke pihak kecamatan seterusnya akan dikelola dengan baik oleh kelurahan melalui kelompok pengelola yang akan dibentuk,” kata Mustajab dalam pertemuan yang diadakan di Kelurahan Dana, Minggu (7/4/2024).
Dia menyampaikan, program SPAM harus dijaga dengan baik, maka bila ada kerusakan akan diperbaiki oleh pihak kelurahan yang diambil dari dana pengelolaan yang akan disepakati kepada warga sehingga program SPAM bisa bermanfaat secara berkelanjutan.
“Bila dikelolah dengan baik, maka akan menjadi perhatian untuk penambahan anggaran pada kegiatan PUPR di Kelurahan Dana untuk keberlanjutan program,” tuturnya.
Dirinya menyatakan, air bersih sebagai kebutuhan mendasar masyarakat yang harus dipenuhi pemerintah.
“Pemerintah Kabupaten Muna berusaha memenuhi kebutuhan air bersih warga, tapi kita anggarkan secara bertahap,” ungkapnya.
“Tahun ini akan dianggarkan untuk penambahan pemasangan Sambungan Rumah (SR) kurang lebih 200 Kepala Keluarga di Kelurahan Dana,” sambungnya.
Sebelumnya, program SPAM di Kelurahan Dana menggunakan dana kelurahan dengan SR 400 Kepala Keluarga, kemudian SPAM Dinas PUPR Muna tahun 2023 dengan SR 80 Kepala Keluarga.
Lurah Kelurahan Dana, La Ode Ndahe menyampaikan terima kasih kepada Pemda Muna melalui Dinas PUPR yang telah membangun dan menyerahkan pengelolaan SPAM di Kelurahan Dana.
“Semoga menjadi kemaslahatan bagi warga dana dan mengurangi beban masyarakat dalam pengeluaran kebutuhan air,” tuturnya.
Dia berharap, ada keberlanjutan terhadap program SPAM karena masih ada warga yang belum bisa tersentuh air bersih di kelurahan Dana.
“Dari 800 KK di kelurahan Dana, masih sekitar 300 KK lagi yang belum teraliri. Alhamdulillah, tahun ini, Dana mendapat jatah kurang lebih 200 SR lagi,” ungkapnya.
Sementara Camat Watopute Muharam berharap semoga SPAM yang sudah dibangun pemerintah bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya dan dijaga bersama.
“Kita bisa berdayakan, untuk tenaga teknis dan fasilitas bisa terjaga. Pemakaian harus digilir sehingga bisa maksimal air dialirkan ke warga,” cetusnya.
Laporan: LM Nur Alim
Editor: Hasrul Tamrin
