KOLOMRAKYAT.COM: KENDARI – Memperingati Hari Juang Kartika TNI AD pada 15 Desember, Komando Resort Militer (Korem) 143/Halu Oleo bakal menggelar berbagai kegiatan karya bakti pada tahun 2023 ini, diantaranya bakti sosial kesehatn dan peduli lingkungan penanaman pohon.
Kegiatan bakti sosial, Korem 143/Halu Oleo beserta jajarannya di tingkat Kodim 1417/Kendari akan bersama-sama melakukan aksi bersih-bersih pasar di Pasar Basah Mall Mandonga.
Karya Bakti yang akan dilaksanakan tersebut merupakan bagian dari kepedulian TNI AD kepada masyarakat, sebagaimana program Kasad TNI di Pusat.
Berdasarkan history sejarah, Hari Juang Kartika merupakan hari bagi Korps Infanteri Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Hari Juang Kartika TNI AD sebelumnya disebut dengan Hari Infanteri.
Infanteri adalah angkatan bersenjata yang termasuk dalam kesatuan pasukan berjalan kaki. Infanteri termasuk bagian pasukan tempur TNI AD.
Komandan Korem (Danrem) 143/Halu Oleo, Brigadir Jenderal TNI Ayub Akbar, menceritakan bahwa Hari Juang Kartika merupakan hari bagi Korps Infanteri Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Dimana, peringatan Hari Juang Kartika berlatar belakang peristiwa bersejarah, yaitu pertempuran Ambarawa yang dipimpin Panglima Besar Sudirman pada 1945.
Pada Pertempuran Ambarawa tersebut meletus pada 20 Oktober 1945 berlangsung sekitar tiga bulan, akhirnya dimenangkan oleh Tentara Keamanan Rakyat (TKR) pada 15 Desember 1945. Oleh itu, moment tersebut dikenang sebagai Hari Juang Kartika.
“Peringatan ini untuk membangkitkan rasa perjuangan, nasionalisme, dan semangat kepada prajurit-prajurit kita bahwa dulu dengan keterbatasan Panglima Sudirman berhasil mengusir penjajah. Kalau di daerah-daerah besar ada kegiatan Pleton Ranting itu diperlombakan berjalan sekian kilo selama satu hari satu malam. Kalau kita sini karena Bataliyon-nya hanya satu jadi kita peringati dengan Karya Bakti,” terang Danrem, Rabu (6/12/2023).
Karya bakti yang dimaksud, lanjut dia, seperti bakti kesehatan pengecekan kesehatan gratis, aksi bersih-bersih pasar tradisional diberbagai daerah, hingga aksi penanaman pohon di titik-titik rawan longsor.
“Nanti akan ada pengecekan kesehatan gratis, penanaman pohon, membantu masyarakat yang mengalami kesulitan, termasuk aksi bersih-bersih pasar. Pasar ini tempat berkumpul banyak orang, kalau bersih kan bagus juga. Intinya bagaimana kita menunjukkan kepedulian kepada masyarakat,” beber Danrem.
“Ini juga sebagai wujud terimaksih kasih kita kepada Panglima Sudirman yang sudah berjuang untuk bangsa Indonesia. Jadi, pelaksanaanya nanti akan melibatkan elemen masyarakat. Tadi Resimen Mahasiswa (Menwa) menyatakan kesiapannya untuk ikut. Tak lupa ini juga sebagai bukti TNI hadir membantu pemerintah daerah,” pungkas Danrem.
Laporan: Hasrul Tamrin
ini tampilan gambar iklan:
ini tampilan gambar iklan:
