EkobisKolom Metro

Kendari Punya Potensi Pertanian Salak yang Manis, Dikenal Sampai di Solo dan Jakarta

77
×

Kendari Punya Potensi Pertanian Salak yang Manis, Dikenal Sampai di Solo dan Jakarta

Sebarkan artikel ini
Kepala Distan Kota Kendari, Suhuriyanto memetik buah Salak milik petani binaannya. Foto: Hasrul/KR

KOLOMRAKYAT.COM: KENDARI – Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, rupanya tidak hanya memiliki potensi di sektor jasa atau bisnis, pada sektor pertanian juga tidak kalah saing dengan daerah lain, khususnya pada tanaman hortikultura dan buah-buahan. Produk pertanian yaitu Salak di kawasan Kebun Raya Kendari sangat manis dan melimpah.

Salah satu kelompok tani binaan Dinas Pertanian Kota Kendari yaitu Kelompok Tani Tunas Baru yang membudidayakan Salak rupanya bisa menghasilkan Salak yang manis dengan hasil yang melimpah sampai 1 ton sekali musim panen.

Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kota Kendari, Sahuriyanto, mengatakan kelompok tani tersebut merupakan kelompok tani unggulan dinas dengan produk pertanian yang dibudidayakan adalah Salak.

Baca Juga :  Rumah BUMN PLN Muna Melatih Pelaku Usaha Binaannya Manfaatkan Aplikasi Konten

“Selain karena rasanya manis, Salak buah di sini juga hasilnya sangat melimpah meski hanya dengan luasan 30 are dari 300 rumpun bisa menghasilkan 1 ton Salak sekali panen,” ungkapnya, di temui saat melakukan kunjungan lapangan di petani, Rabu (10/1/2024).

ini tampilan gambar iklan:

Suhuriyanto mengatakan, berkat rasanya yang manis itu, produk pertanian yang kini di sebut-sebut Salak Buah Kebun Raya Kendari itu sudah dikenal di beberapa daerah, karena seringkali di tampilkan pada momen pameran produk pertanian di Indonesia. Diantaranya di Solo dan Jakarta.

“Penamaan Salak Buah Kebun Raya Kendari ini selain karena di budidayakan di dekat lingkungan kebun raya, harapannya juga sekaligus untuk mempromosikan Kebun Raya dan ketika ada yang berkunjung bisa sekaligus menikmati Salak ini, belajar budidaya, dan panen Salak sendiri,” ucapnya.

Baca Juga :  Bank Sultra dan Kementan Bersinergi Dorong Swasembada Pangan Melalui Kredit Usaha Alsintan

Dia menjelaskan, Salak Kebun Raya Kendari memiliki cita rasa berbeda dari pada umumnya. Memiliki rasa manis yang khas, tidak pekat, dan memiliki tekstur daging buah yang padat (tidak ada sepah).

Meskipun saat ini puncak panen Salak telah selesai, akan tetapi bagi masyarakat yang ingin menikmati manisnya Salak Buah Kebun Raya Kendari bisa langsung berkunjung di kebun budidaya di Jalan Kebun Raya Nanga-Nanga, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari. Lokasinya tidak jauh dari destinasi wisata Kebun Raya Kendari.

Baca Juga :  Telkomsel Sisihkan Rp1.000 dari Pembelian Paket Super Seru untuk Renovasi Sekolah Dasar di Seluruh Indonesia

“Masyarakat yang berkunjung di Kebun Raya Kendari tidak ada salahnya untuk berhenti sejenak untuk memetik buah salak sekaligus berwisata di kebun Salak,” kata Sahuriyanto

Dikatakan, sebagai bentuk dukungan terhadap petani Salak di Kota Kendari, Dinas Pertanian tak henti melakukan pendampingan. Disisi lain, juga membantu petani mendapatkan pupuk bersubsidi, membantu pengairan (saat musim kemarau), hingga membantu memasarkan hasil panen petani.

“Salak Kebun Raya Kendari bisa menjadi salah satu komoditi unggulan daerah dan bisa memenuhi kebutuhan buah Salak masyarakat Kota Kendari,” pungkasnya.

 

 

 

 

Laporan: Hasrul Tamrin

ini tampilan gambar iklan:

ini tampilan gambar iklan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!