Kolom Metro

Jalan Banteng Rahandouna Menghitam Bukti Nyata Kendari Bergerak

26
×

Jalan Banteng Rahandouna Menghitam Bukti Nyata Kendari Bergerak

Sebarkan artikel ini
Ruas jalan Banteng, Kelurahan Rahandouna, Poasia menghitam usai di aspal. (Foto: Hasrul/KR)

KOLOMRAKYAT.COM: KENDARI – Jalan Banteng, Kelurahan Rahandouna, Kecamatan Poasia, Kota Kendari yang selalu dikeluhkan oleh warga setempat bertahun-tahun, akibat rusak parah dan berdebu di musim kemarau kini sudah menghitam dan mulus usai dilakukan pengaspalan oleh Pemerintah Kota Kendari.

Sebelumnya, proses pengaspalan jalan sepanjang kurang lebih 1 kilometer tersebut juga dikeluhkan oleh warga karena banyaknya debu pengerjaan. Tapi kini sudah dikerjakan oleh pihak kontraktor pekerjaan jalan yakni CV. Bagas Saputra.

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Kendari, Aswido, mengatakan sukur alhamdulillah proses pengerjaan pembangunan Jalan Banteng, Kelurahan Rahandouna, sudah rampung 100 persen. Setelah sebelumnya sempat dikeluhkan oleh warga atau masyarakat setempat.

“Alhamdulillah itu merupakan salah satu wujud nyata program Kendari Bergerak pemerintah kota dalam mensukseskan peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” katanya, Senin (9/10/2203).

Baca Juga :  Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kendari Mengursus Instruktur Saka Bakti Husada Baru

Aswido menjelaskan, peningkatan dan pembangunan aksesibilitas jalan ini menjadi perhatian serius pemerintah kota saat ini karena itu berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat sekitar atau setempat.

“Pastinya, program pembangunan jalan ini merupakan program nyata yang didukung langsung oleh Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu,” ungkapnya.

Dia menyebutkan, di tahun ini ada beberapa titik jalan yang menjadi fokus perbaikan yang dilakukan pemerintah kota melalui PUPR, diantaranya jalan Jalan Asrama Haji, Wundudopi, Baruga, Jalan Anawai Kelurahan Wua-wua, Jalan Segar, dan beberapa ruas jalan lain.

“Kalaupun semua tidak bisa kami programkan pembangunan atau pengerjaannya di tahun ini, kami upayakan bjsa dikerjakan di tahun berikutnya. Intinya kami pemerintah kota akan mengupayakan seluruh ruas jalan bisa teraspal semua,” pungkasnya.

Baca Juga :  Bentuk Kepedulian, Pramuka Kwarcab Kota Kendari Salurkan Bantuan Sembako di Jalan Lasolo

Sebagaimana tagline pembangunan Kota Kendari dibawah komando Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu yaitu Kendari Bergerak, mendorong agar proses pembangunan daerah di Kota Kendari sejatinya bermuara pada kesejahteraan, sebagai patron atau muara utama yang wajib ditanamkan setiap penggerak roda pemerintahan.

Tagline Kendari Bergerak diambil dari filosofi budaya Kota Kendari sebagai Kota Lulo. Prinsip dasar Molulo adalah bergerak. Artinya untuk melakukan perubahan untuk Kota Kendari yang maju, tidak bisa hanya berdiam diri. Harus ada langkah konkret atau bergerak untuk memajukan Ibu Kota yang berjuluk Kota Lulo ini.

Baca Juga :  Komandan Korem 143/HO Berganti, Kini Diemban Kolonel Inf Ayub Akbar

Tagline Kendari Bergerak diterjemahkan dalam lima hal. Pertama, Kota Kendari yang bersih. Tidak hanya dari sisi lingkungan semata tetapi termasuk bersih penyelenggaraan pemerintah dan bersih di hati. Kedua, adalah gesit, artinya, lincah, kreatif dan inovatif. Ketiga, yaitu menghadirkan nuansa Kota Kendari yang ramah. Bukan saja ramah antarsesama warga, ataupun seluruh komponen masyarakat, namun juga ramah terhadap investasi, dan lingkungan.

Selanjutnya, keempat adalah Kota Kendari yang asri. Saat ini sedang dilaksanakan penebangan pohon yang dapat membahayakan masyarakat. Di satu sisi, Kota Kendari dipoles menjadi kota hijau, indah, dan ditunjang kebersihan lingkungan. Kelima adalah kondusif, artinya wilayah prasyarat utama menjamin aktivitas masyarakat.

 

 

 

Laporan: Hasrul Tamrin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!