Kolom Metro

Beredar Spanduk Bertuliskan Tolak Kenaikan Harga BBM di Kota Kendari

49
×

Beredar Spanduk Bertuliskan Tolak Kenaikan Harga BBM di Kota Kendari

Sebarkan artikel ini
Salah satu spanduk tolak kenaikan BBM terpasang di pagar samping ruas jalan di Kendari. (Foto: Hasrul/KR)

KOLOMRAKYAT.COM: KENDARI – Sejumlah spanduk bertuliskan ‘Turunkan Harga Sembako, Tolak: Kenaikan Harga BBM, Kenaikan Tarif Dasar Listrik, dan PHK #Sultramenggugat’ terpasang di beberapa titik di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Sabtu (20 April 2024).

Dari pantauan, spanduk tersebut dipasang seputaran Kali Kadia, Eks MTQ Kendari, dan di jalur jalan kota.

Warga yang dijumpai mengatakan tak tahu siapa pemasang spanduk tersebut. “Kemarin saya lewat disini belum ada, nda tau juga siapa yang pasang,” ujar Ibu yang enggan disebutkan namanya.

Baca Juga :  BP Jamsostek Kendari Serahkan Santunan kepada Ahli Waris Nelayan yang Hilang di Laut

Menurutnya, tulisan di spanduk tersebut sesuai kondisi hari ini, dimana harga-harga kebutuhan sembako mengalami kenaikan terutamanya beras.

“Memang sekarang ini harga-harga sembako rata-rata naik, apalagi harga beras dari sebelum puasa hingga saat ini masih tinggi harganya pak,” tambahnya.

Senada, salah seorang pengendara motor yang dijumpai mengatakan baru melihat juga spanduk tersebut. Apalagi katanya hampir setiap hari ia melalui wilayah Kali Kadia.

Baca Juga :  Diskominfo Kendari Bahas Rancangan Perwali Pemanfaatan AI Pada Sistem Layanan Digital

“Jadi kemarin saya lewat di sini belum ada, kayaknya malam-malam dipasang sama orang,” ujar Adi.

Disinggung soal akan ada wacana kenaikan BBM, menurutnya tidak setuju dengan kenaikan BBM.

“Kalau harga BBM naik, pasti harga-harga kebutuhan pokok pasti naik juga, belum naik saja sekarang harga-harga sudah mahal pak, kita harapkan jangan lah pemerintah menaikkan kasian kami sebagai rakyat kecil,” tuturnya.

Baca Juga :  Cegah Peningkatan Stunting, Pj Wali Kota Kendari Bentuk Kampung Anak Sejahtera di Kelurahan

Hingga berita ini ditayangkan awak media ini masih mencari tahu siapa pemasang spanduk tersebut.

 

 

Laporan: Hasrul Tamrin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!